PT. EQUITYWORLD FUTURES CIREBON

PT Equity world Futures Cirebo n - Harga emas turun pada hari Jumat (28/1), mendapat tekanan oleh penguatan dolar AS pasca Federal Reserve pekan ini mengindikasikan bahwa mungkin akan menaikkan suku bunga pada bulan Maret. Emas catat penurunan 2,5% untuk pekan ini, berdasarkan kontrak paling aktif. Itu merupakan persentase penurunan mingguan terburuk sejak periode yang berakhir 26 November, menurut data FactSet. Emas untuk pengiriman April kehilangan $8,40, atau 0,5%, dan berakhir di $1.786,60 per ounce, penutupan terendah sejak pertengahan Desember.  Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -    Harga emas memperpanjang dorongan di bawah level penting $ 1.800 pada hari Jumat (28/1), karena penguatan dolar dalam seminggu terakhir yang telah membantu memperkuat pendapat di antara investor bahwa Federal Reserve sedang bersiap untuk kenaikan suku bunga pada bulan Maret. Emas untuk pengiriman bulan Februari turun 0,4%, atau $6,50, men

PT Equity world Futures Cirebo n - Harga emas turun tajam pada hari Kamis (27/1) untuk menetap di bawah angka kunci $ 1.800 untuk pertama kalinya dalam hampir tiga minggu, tertekan oleh penguatan dolar AS yang mengikuti indikasi dari Federal Reserve bahwa pihaknya berencana untuk menaikkan suku bunga segera setelah Maret. Emas untuk pengiriman Februari kehilangan $36,60, atau 2%, menjadi menetap di $1.793,10 per ounce. Itu adalah penyelesaian pertama di bawah $1.800 sejak 10 Januari dan penyelesaian terendah sejak 6 Januari, menurut data FactSet. Emas untuk pengiriman April, yang juga termasuk yang paling aktif, menetap di $1.795, turun $37, atau 2%. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -   Emas berjangka diperdagangkan melemah tajam pada Kamis pagi (27/1), karena dolar AS menguat sehari setelah Federal Reserve AS mengisyaratkan bahwa akan segera untuk menaikkan suku bunga segera pada bulan Maret. Pada hari Kamis, emas untuk pen

  PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka berakhir lebih rendah pada hari Rabu (26/1), dan diperdagangkan sedikit berubah dalam perdagangan elektronik pasca pejabat Federal Reserve mengatakan mereka berharap "akan segera tepat untuk menaikkan" suku bunga. Kekhawatiran tentang dampak kenaikan suku bunga terhadap emas batangan telah menjadi salah satu pendorong utama bearish jangka pendek untuk emas. Emas untuk pengiriman Februari berada di $1,830,70 per ounce dalam perdagangan elektronik, menyusul ditutup dengan penuruan di $1,829,70, turun $22,80, atau 1,2%, untuk sesi Rabu, penutupan terendah sejak 18 Januari, menurut data FactSet. Pada hari Selasa (25/1) Harga ditutup  di level tertinggi sejak 18 November Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -  Emas berjangka pada hari Rabu turun dari level tertingginya dalam dua bulan menjelang pernyataan kebijakan dari Federal Reserve AS. Emas untuk pengiriman bulan Febr

PT Equity world Futures Cirebo n -  Emas berjangka berakhir pada harga tertinggi dalam lebih dari dua bulan pada hari Selasa (25/1), menemukan dukungan seiring indeks saham AS diperdagangkan lebih rendah sehari jelang pengumuman Federal Reserve tentang kebijakan moneter. Harga untuk logam mulia juga naik karena Dana Moneter Internasional (IMF) memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi global tahun ini karena prospek yang lebih lemah untuk China dan Amerika Serikat. Emas untuk pengiriman Februari naik $10,80, atau 0,6%, dan berakhir di $1,852,50 per ounce, menyusul kenaikan 0,5% pada hari Senin. Penyelesaian ini merupakan yang tertinggi untuk kontrak teraktif sejak 18 November, menurut data FactSet. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -   Pada hari Selasa (25/1), Emas berjangka mengarah lebih rendah karena dolar AS dan imbal hasil untuk utang pemerintah mengarah lebih tinggi, menjelang dimulainya pertemuan dua hari Federal Reserv

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka berkahir lebih tinggi pada hari Senin (24/1), dengan harga menemukan dukungan karena indeks saham acuan AS mengalami penurunan tajam. The Fed akan bertemu pekan ini dan diperkirakan akan membuat pengumuman tentang kebijakan moneter pada hari Rabu mendatang. Emas untuk pengiriman Februari naik $9,90, atau 0,5%, menjadi menetap di $1,841,70 per ounce Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -    Harga emas naik menuju level tertingginya dua bulan yang diraih minggu lalu pada hari Senin karena imbal hasil obligasi AS terus turun dan investor tampak berinvestasi dalam logam safe-haven terkait kekhawatiran tentang ketegangan antara Rusia dan Ukraina. Emas spot naik 0,5% pada $1,841.50 per ons, bertahan dekat dengan level tertinggi minggu lalu di $1.847,42 per ons. Emas berjangka AS naik dengan jumlah yang sama menjadi $1,840.70. Investor mengawasi pertemuan kebijakan dua hari Federal Rese

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka jatuh pada Jumat (21/1) di tengah penurunan di sebagian besar kelas aset, tetapi masih mencatat kenaikan beruntun untuk pekan kedua setelah menetap pada hari Rabu di level tertinggi dalam dua bulan. "Sementara pasar logam mulia kemungkinan overbought dari kenaikan signifikan awal pekan ini, karena beberapa tindakan korektif, mengakibatkan gambaran besar risiko dari psikologi," tulis analis di Zaner dalam laporan harian Jumat. "Tidak hanya ketegangan antara Rusia dan seluruh dunia yang merusak sentimen, tetapi data laba perusahaan AS tampaknya telah kehilangan kemampuannya untuk mengangkat ekuitas dan harga minyak mentah yang melambung tinggi telah terkoreksi tajam." Emas untuk Februari turun $10,80, atau 0,6%, yang menetap di $1,831,80 per ounce. Namun, untuk pekan ini, emas berjangka paling aktif naik 0,8%, naik beruntun untuk pekan kedua, menurut data FactSet. Baca Juga : Manajemen PT Equity World F

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas dan perak menyentuh tertinggi dua bulan pada Kamis ini, terangkat oleh kekhawatiran seputar inflasi dan ketegangan Rusia-Ukraina, sementara platinum dan paladium autocatalyst memperpanjang reli sesi sebelumnya. Emas di pasar spot naik 0,1% menjadi $1,841,45 per ounce pada 13:43 ET (1843 GMT), tertinggi sejak 22 November. Emas berjangka AS menetap datar di $1,842,60. Perak naik 2,1% menjadi $24,63. Platinum naik 2,4% menjadi $1,046,53 dan paladium naik 3,6% menjadi $2,072,62 per ounce, keduanya menyentuh level tertinggi dalam waktu sekitar dua bulan. Palladium menguat lebih dari 7% pada hari Rabu, sementara platinum melonjak 5%. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -  Emas berjangka pada hari Kamis (20/1) mengarah sedikit lebih rendah, sehari setelah menetap di harga tertinggi dalam dua bulan, dengan logam mulia berakhir di wilayah positif untuk pertama kalinya dalam empat sesi. Sebuah pop

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka menetap di level tertinggi dalam dua bulan pada Rabu (19/1), dengan logam mulia berakhir di wilayah positif untuk pertama kalinya dalam empat sesi. Kenaikan moderat untuk emas batangan terjadi karena pelemahan dolar AS telah dan imbal hasil Treasury telah tergelincir, setelah kenaikan tajamnya sehingga membantu meningkatkan minat investasi pada logam mulia. Emas untuk Februari naik $30,80 atau 1,7%, yang menetap di $1,843,20 per ounce, menyusul penurunan di masing-masing dari tiga sesi perdagangan terakhir. Harga untuk kontrak teraktif berakhir pada level tertinggi sejak 19 November dan menandai kenaikan harian terkuat sejak Desember, menurut data FactSet. Sementara itu, perak untuk pengiriman Maret naik 74 sen, atau hampir 3,2%, yang berakhir pada $24,231 per ounce, menyusul kenaikan 2,5% pada hari Selasa. Penyelesaian perak adalah yang tertinggi sejak 22 November. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka menetap lebih rendah pada Selasa (18/1), menandai penurunan beruntun sesi ketiga karena kenaikan imbal hasil obligasi dan dolar, sehingga mengurangi daya tarik investasi logam. Ungkap Chintan Karnani, direktur penelitian di Insignia Consultants bahwa perubahan imbal hasil obligasi dan indeks dolar AS akan terus berdampak pada harga emas hingga pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve pekan depan. Emas untuk pengiriman Februari turun $4,10, atau 0,2%, yang menetap di $1,812,40 per ons. Harga berdasarkan kontrak teraktif mencatat penurunan pada hari Kamis dan Jumat, menjelang hari libur Martin Luther King, Jr. pada Senin Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -   Harga emas tergelincir pada hari Selasa (18/1), terbebani oleh lonjakan imbal hasil Treasury AS dan dolar yang lebih kuat seiring para investor menunggu lebih banyak petunjuk tentang garis waktu kenaikan suku bunga Feder

PT Equity world Futures Cirebo n - Harga emas naik tipis pada hari Senin (17/1) setelah dua sesi kerugian karena dolar melemah, tetapi meningkatnya ekspektasi pengetatan kebijakan moneter di Amerika Serikat mengangkat imbal hasil Treasury dan menahan kenaikan emas batangan. Emas spot naik 0,1% menjadi $1,819,72 per ounce pada 1045 GMT, sementara emas berjangka AS naik 0,2% menjadi $1,820,60. Dolar turun, membuat emas batangan murah untuk pembeli luar negeri, sementara imbal hasil Treasury AS 10-tahun mencapai tertinggi dua tahun pekan lalu karena ekspektasi kenaikan suku bunga. Pasar A.S. ditutup pada hari Senin untuk hari libur umum. Fokus sekarang tertuju pada pertemuan Federal Reserve AS pada 25-26 Januari setelah pembuat kebijakan mengisyaratkan pekan lalu bahwa mereka akan memulai menaikkan suku bunga pada bulan Maret untuk meredakan lonjakan inflasi.  Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -  Emas bergerak lebih tinggi kare

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka turun pada Jumat (14/1), menghentikan kenaikan sebelumnya, tetapi mempertahankan kenaikan untuk pekan ini. Emas untuk Februari turun $4,90, atau 0,3%, yang menetap di $1,816,50 per ons. Harga berdasarkan kontrak teraktif naik 1,1% dari penyelesaian Jumat lalu untuk menandai kenaikan mingguan kelima dalam enam minggu, data FactSet menunjukkan.  Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon PT Equityworld Futures - Emas berjangka pada hari Jumat (14/1) berayun antara keuntungan dan kerugian kecil, tetapi telah mendapatlan dukungan oleh pelemahan dolar AS, karena investor bersiap untuk kebijakan moneter yang lebih ketat dalam beberapa bulan mendatang dan khawatir tentang efektivitas bank sentral dalam memerangi inflasi yang melonjak di atas tren. Pada pemeriksaan terakhir, emas untuk pengiriman Februari diperdagangkan turun 10 sen, atau kurang dari 0,1%, pada $1,821,50 per ounce, menyusul penurunan 0,3% pada hari Kami

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka turun pada Kamis ini untuk menandai penurunan pertamanya dalam lima sesi setelah kenaikan indeks harga produsen AS bulan Desember yang berada di bawah ekspektasi pasar. Emas untuk pengiriman Februari turun $5,90, atau 0,3%, yang menetap di $1,821,40 per ounce. Harga pada hari Rabu telah menghitung kenaikan sesi keempat berturut-turut untuk menetap di level tertinggi sejak 31 Desember, data FactSet menunjukkan. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -  Emas berjangka pada hari Kamis (13/1) tergelincir, dan mencoba hentikan kenaikan empat sesi berturut-turut karena investor menunggu data baru inflasi AS. Investor akan mengamati laporan indeks harga produsen bulan Desember setelah harga konsumen naik 0,5% pada bulan Desember untuk mendorong kenaikan biaya hidup tahun lalu ke level tertinggi hampir 40 tahun sebesar 7%, menggarisbawahi keyakinan bahwa inflasi AS yang tinggi mungkin ter

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka pada Rabu (12/1) mencetak kenaikan keempat berturut-turut untuk menetap di harga tertinggi tahun ini sejauh ini. Data yang dirilis Rabu menunjukkan bahwa tingkat inflasi AS naik ke level tertinggi hampir 40 tahun. Emas untuk Februari naik $8,80, atau 0,5%, yang menetap di level $1,827,30 per ons, dengan harga paling aktif mengakhiri sesi di level tertinggi sejak 31 Desember, menurut data FactSet. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures - Kontrak untuk emas sedikit turun pada Rabu pagi (12/1), dengan logam mulia membalik antara keuntungan dan kerugian kecil, menjelang laporan inflasi konsumen AS yang dapat mempengaruhi perdagangan pada sesi tersebut. Pedagang komoditas mengamati indeks harga konsumen, yang dijadwalkan akan dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja pada pukul 08:30 Waktu Bagian Timur, dan mungkin menunjukkan harga naik lebih dari 7% untuk tahun-ke-tahun. Kenaikan seperti

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berjangka menetap lebih tinggi untuk sesi ketiga secara beruntun pada Selasa (11/10. Sementara komentar dari Jerome Powell dari Federal Reserve pada sidang konfirmasi untuk masa jabatan empat tahun keduanya tidak banyak mempengaruhi ekspektasi untuk kenaikan inflasi serta volatilitas di pasar keuangan. Powell mengatakan rencana bank sentral untuk menaikkan suku bunga seharusnya tidak merugikan ekonomi atau menganggu pasar kerja, pada dasarnya menunjukan gambaran yang disebut " soft landing " dibandingkan resesi. "Seperti yang di khawatirkan semua pasar terkait pergeseran Fed ke retorika yang lebih hawkish, saya pikir testimoni Powell berfungsi sebagai jaminan bahwa bank sentral tidak akan bergerak terlalu drastis dan tetap menjaga kesehatan ekonomi sebagai prioritas utamanya, ungkap" Brien Lundin, editor Gold Newsletter, kepada MarketWatch. Emas untuk pengiriman Februari naik $19,70, atau 1,1%, yang menetap di

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas berakhir dengan kenaikan pada Senin (10/1), menemukan support moderat setelah mengalami penurunan mingguan tertajam sejak akhir November, tetapi harga emas masih menandai penyelesaian beruntun ketiga di bawah level kunci $1.800. Emas untuk pengiriman Februari naik tipis $1,40, atau hampir 0,1%, yang menetap di $1.798,80 per ons. Itu menandai penyelesaian beruntun ketiga di bawah $1.800 dan mengikuti penurunan mingguan 1,7% untuk komoditas - yang mencatat penurunan mingguan tertajam sejak 26 November. Sementara itu, perak Maret bertambah 5 sen, atau 0,2%, yang menetap di $22.462 per ons, setelah kerugian mingguan 4% terjadi pada hari Jumat. Dalam transaksi Senin, dolar AS menguat, dengan indeks ICE US Dollar naik 0,3% pada 95,974, menekan harga emas dalam denominasi dolar, sementara imbal hasil Treasury 10-tahun naik menjadi 1,782%, mengurangi minat pada logam kuning. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equi

PT Equity world Futures Cirebo n - Emas bergerak mendatar pada hari Senin (10/1), melayang di dekat level terendah tiga minggu, seiring para pedagang menunggu data inflasi AS bulan Desember yang dapat memperkuat kasus kenaikan suku bunga yang lebih awal dari perkiraan oleh Federal Reserve AS setelah data pekerjaan yang lebih lemah. Spot emas sedikit berubah pada $1.795.11 per ons pada 0234 GMT, setelah mencapai level terendah sejak 16 Desember di $1.782.10 pada hari Jumat. Emas berjangka AS turun 0,2% pada $1.794,00. Imbal hasil Treasury AS melonjak minggu lalu, menyusul risalah pertemuan kebijakan Fed, yang menyarankan kenaikan suku bunga lebih awal dari perkiraan dan kemungkinan bahwa Fed dapat mengurangi neraca lebih cepat dari yang diantisipasi banyak orang. Emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi yang lebih tinggi, tetapi logam ini sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS yang meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberi

PT Equity world Futures Cirebo n -Emas berjangka berakhir melemah tajam pada hari Kamis (6/1), menandai penurunan harian paling tajam untuk logam mulia dalam lebih dari enam minggu terakhir, sehari setelah risalah dari pertemuan Federal Reserve bulan Desember menunjukkan bahwa para pejabat berpikir kenaikan suku bunga bisa datang lebih cepat dan mungkin lebih cepat dari yang mereka perkirakan sebelumnya karena inflasi menjadi panas. Inflasi biasanya merupakan keuntungan bagi emas batangan tetapi prospek suku bunga yang lebih tinggi mengurangi daya tarik emas terhadap imbal hasil Treasury, yang juga mengalami kenaikan suku bunga. Emas untuk pengiriman bulan Februari pada hari Kamis berakhir turun $35,90, atau 2%, mencapai $1.789,20 per ons. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equity world Futures -  Harga emas turun ke level terendah sepekan pada hari Kamis (6/1) karena risalah pertemuan Federal Reserve AS bulan Desember mengisyaratkan kenaikan suku

PT Equityworld Futures Cirebo n - Emas berjangka naik pada hari Rabu (5/1) untuk sesi kedua berturut-turut, mendapatkan dukungan karena indeks saham acuan AS diperdagangkan sebagian besar lebih rendah dan dolar melemah. Bagaimana emas mengakhiri minggu perdagangan pertama tahun 2022, bagaimanapun, akan dipengaruhi tidak hanya oleh risalah rapat FOMC yang akan keluar pada pukul 2 siang waktu ET, tetapi dengan data pekerjaan utama AS pada hari Jumat. Emas untuk pengiriman bulan Februari naik $10,50, atau 0,6%, menjadi menetap di $1,825,10 per ons. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -   Harga emas naik tipis pada hari Rabu (5/1) seiring meningkatnya kasus virus corona varian Omicron meningkatkan daya tarik safe-haven emas, tetapi investor menunggu risalah pertemuan kebijakan terbaru Federal Reserve AS karena meningkatnya spekulasi kenaikan suku bunga. Harga emas di pasar Spot naik 0,1% menjadi $1,817.10 per ounce pada 12:47 GMT, d

PT Equityworld Futures Cirebo n - Emas mempertahankan kenaikan pada hari Rabu (5/1) karena investor mempertimbangkan jalan untuk pengetatan kebijakan moneter pada tahun 2022 bersama dengan kenaikan imbal hasil obligasi AS baru-baru ini. Treasuries stabil setelah kekalahan di tengah meningkatnya keyakinan bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga setidaknya tiga kali mulai Mei untuk melawan tekanan harga. Presiden Fed Bank of Minneapolis Neel Kashkari mengatakan dia mendukung dua kenaikan suku bunga tahun ini. Lonjakan imbal hasil mengirim emas jatuh paling dalam dalam enam minggu pada hari Senin, sebelum harga kembali menguat pada hari Selasa. Emas spot sedikit berubah pada $1,813,14 per ounce pada pukul 09:14 pagi waktu Singapura, setelah naik 0,7% pada hari Selasa. Indeks Spot Dolar Bloomberg datar. Perak, platinum, dan paladium stabil. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -  Emas berjangka naik pada hari Selasa, menemuk

PT Equityworld Futures Cirebo n - Emas berjangka turun pada hari Senin (3/1), dengan penguatan dalam imbal hasil Treasury AS dan pasar saham berkontribusi terhadap penurunan harga logam mulia ke penyelesaian terendah dalam hampir dua minggu. Imbal hasil pada catatan Treasury 10-tahun mencapai 1,6% pada hari Senin untuk menyentuh level tertinggi sejak November. Terhadap latar belakang itu, emas untuk pengiriman bulan Februari turun $28,50, atau 1,6%, menjadi menetap di $1,800,10 per ounce, memperpanjang kerugian 3,6% untuk emas berjangka pada tahun 2021. Penyelesaian ini menandai terendah untuk emas berjangka paling aktif sejak 21 Desember, menurut data FactSet.  Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -   Emas berjangka pada hari Senin (3/1) memulai perdagangan di tahun baru dengan penurunan, seiring kenaikan pada saham dan Imbal hasil Treasury tampaknya membayangi dolar yang lebih lemah pada tindakan awal pada tahun 2022. Penurunan

PT Equityworld Futures Cirebo n - Emas berjangka ditutup menguat pada hari Jumat (31/12) di sesi terakhir 2021, tetapi logam mulia masih mencatat penurunan tahunan tertajam sejak 2015 karena selera investor terhadap aset safe-haven tradisional merosot. Logam mulia naik di minggu, bulan, dan kuartal terakhir tahun ini tetapi itu tidak cukup untuk membantu menghindari penutupan di wilayah negatif dan mencatat penurunan tahunan paling tajam, turun 3,6%, sejak logam tersebut berakhir turun 10% pada tahun 2015. Emas untuk pengiriman bulan Februari naik $14,50 atau 0,8%, menjadi menetap di $1,828,60 per ons, dengan mudah menandai penyelesaian tertinggi sejak 19 November. Baca Juga : Manajemen PT Equity World Futures Cirebon   PT Equityworld Futures -  Emas naik ke level tertinggi dalam enam minggu pada Senin (3/1), dengan investor fokus pada prospek 2022 karena varian virus omicron menghambat pemulihan global dan bank sentral bergerak menuju kebijakan moneter yang lebih ketat